Terbongkar Misteri Misteri Hantu Pocong yang mengetuk Rumah Warga Sanan Kulon Blitar

Misteri Hantu Pocong yang mengetuk Rumah Warga Sanan Kulon Blitar 


Isu hantu pocong menggegerkan warga Dusun Banyuurip, Desa Sumberingin, Kecamatan Sanan Kulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Warga menjadi takut saat melintas di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

Warga semakin resah setelah ada beberapa warga di sekitar lokasi makam yang mengaku pintu rumahnya diketuk, dan setelah dibuka ternyata tidak ada tamu sama sekali.

Marsonen, seorang warga yang rumahnya dekat dengan TPU, mengaku pernah melihat dari jauh bayangan yang berdiri di dekat lokasi makam dan berkain putih. Ia mengaku tidak begitu jelas melihat penampakan bayangan tersebut, apakah pocong atau manusia. Ia mengaku merinding saat melihat kejadian tersebut. "Saya merinding jika mengingat itu. Khawatir, jika itu makhluk halus seperti pocong," katanya di Blitar, Jawa Timur, dengan wajah cemas.

Ia mengaku sudah dua kali melihat bayangan putih di dekat makam tersebut. Bayangan tersebut, menurut dia, terlihat seusai pemakaman salah seorang warga sejak sepuluh hari lalu.

Baca Uga : 

Ketua RT 01 RW 04 Dusun Banyuurip Masykur mengakui keresahan warga  walaupun ia belum melihat langsung penampakan yang katanya serba putih itu.
Namun, ia mengaku, seorang warganya, Sitas (70), meninggal dunia. Ada yang mengatakan, tali kain kafan jenazah tidak dilepaskan saat dimakamkan. Padahal, sebagian besar warga meyakini tali kafan orang meninggal dunia harus dilepas sebelum ditimbun tanah.

"Warga  meyakini bahwa tali jenazah ketika dimakamkan harus dibuka," katanya. Ia hanya berharap, isu tentang hantu pocong tersebut hanya isapan jempol dan tidak lagi membuat resah warga.

Isu hantu pocong tersebut, lanjut dia, bukan hanya terjadi kali ini saja. Sekitar dua tahun lalu, kabar hantu pocong juga pernah meneror warga desa, yang akhirnya hilang dengan sendirinya.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Terbongkar Misteri Misteri Hantu Pocong yang mengetuk Rumah Warga Sanan Kulon Blitar

0 comments:

Post a Comment